PT DI akan Ikut Produksi IFX dan Rafale?

Bukan hanya diundang menyaksikan peluncuran prototipenya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dikabarkan juga memberi nama jet tempur KFX yang pengembangannya bekerja sama dengan Indonesia (versi Indonesia adalah IFX).

Dilaporkan biz.heraldcorp.com, nama jet tempur tersebut terucap saat Menteri Pertahanan Prabowo bertemu Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, Kamis 8 April 2021.

Seperti dilansir indomiliter, nama yang diucapkan Prabowo untuk jet tempur tersebut adalah KF-21 Boramae.

Hingga kini belum diketahui pasti apa filosofi di balik nama tersebut sehingga menarik untuk terus menyimak pengembangan pesawat tempur tersebut.

Prabowo dan sekitar 20 pejabat Indonesia dijadwalkan menyaksikan peluncuran prototipe KFX/IFX (Indonesia Fighter Experiment) di Pabrik Korea Aerospace Industries, Jumat 9 April 2021 ini.

Dikabarkan Indonesia akan mendapat prototipe KFX/IFX yang bisa dikembangkan di PT Dirgantara-Indonesia.

Jika pembuatan jet tempur itu benar-benar dilakukan berarti Angkatan Udara Indonesia akan semakin kuat.

Saat ini, Indonesia sudah pasti akan mengakuisisi 48 jet tempur Rafale buatan Dassault Aviation.

Kemungkinan besar pesawat itu juga diproduksi di PT Dirgantara-Indonesia Bandung. Beberapa kali pejabat Dassault Aviaton sudah melihat fasilitas industri strategis nasional tersebut. (Baca selengkapnya)

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beranda