Saat Indonesia Sempat Merekayasa Ulang Komponen F-5 sebelum Dipensiunkan

Diluar proyek MACAN, Dinas Peneletian dan Pengembangan TNI AU (Dislitbangau) juga telah melakukan beberapa terobosan untuk memperpanjang usia pakai F-5 E/F Tiger II. Seperti di tahun 2010, dilakukan reverse engineering pada komponen radar AN/APQ-159. Melihat kondisi kesiapan radar APQ 159 yang berada di pesawat F-5 E/F sangat menurun karena obselette dan sulitnya mencari suku cadang, Dislitbangau dan mitra PT CMI berusaha mencari solusi untuk mengoptimalkan kembali kemampuan Radar APQ 159.

Maka dilakukan reserve engineering radar APQ-159 dengan beberapa komponen yang masih banyak di pasaran. Metodenya dengan pembuatan (kloning) modul TRx radar pada Receiver Modul, UCO Modul (Voltage Control Oscillator), AFC Modul, STC Controller Modul dan modifikasi beberapa modul di High Voltage. Keuntungan dari program reverse engineering bagi pesawat F-5 E/F antara lain dapat mengembalikan kemampuan radar AN/APQ 159 sesuai spesifikasi dan fungsinya.

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beranda